DISTANPAN Polman Gelar Gerakan Pangan Murah, Harga Sembako Lebih Terjangkau

Polman, SulbarTa.com — Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar melalui Dinas Pertanian dan Pangan (DISTANPAN) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Kegiatan ini digelar dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan, sekaligus memperingati Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-45, yang berlangsung di Penyeberangan Dusun Welang Pelang, Desa Tonyaman, Kecamatan Binuang, pada Kamis, 9 Oktober 2025, mulai pukul 08.30 hingga 13.30 WITA.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, bersama jajaran pemerintah daerah, Perum Bulog, serta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Polewali Mandar.

GPM menghadirkan berbagai komoditas pangan pokok dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasar, di antaranya:

Beras SPHP Rp58.000/5 kg

Beras Premium Rp62.000/5 kg

Gula Pasir Rp15.000/kg

Minyak Goreng Rp15.000/L

Telur Ayam Rp47.000/rak

Bawang Putih Rp28.000/kg

Bawang Merah Rp28.000/kg

Cabai Besar Rp28.000/kg

Cabai Rawit Rp3.000/100 gr

Cabai Keriting Rp30.000/kg

Dalam sambutannya, Bupati Polewali Mandar H. Samsul Mahmud menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut.

“Kegiatan seperti ini harus terus dilakukan untuk membantu masyarakat, khususnya yang berpenghasilan menengah ke bawah. Selain itu, Gerakan Pangan Murah juga menjadi upaya menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Polman. Kami sangat mengapresiasi langkah Dinas Pertanian yang rutin menghadirkan pasar murah seperti ini,” ujar Bupati.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Polman, Andi Afandi Rahman, S.T., M.Si, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam menjaga kestabilan harga pangan di tingkat lokal.

“Melalui GPM ini, kami ingin memastikan masyarakat tetap mudah mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi petani dan pelaku usaha lokal untuk memasarkan produknya,” jelasnya.

Antusiasme masyarakat terlihat tinggi selama kegiatan berlangsung. Salah seorang warga, Kaco, mengungkapkan rasa terima kasihnya dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan.

“Kami sangat terbantu dengan kegiatan ini. Harga bahan pokok seperti beras, cabai, bawang, dan telur jauh lebih murah. Semoga kegiatan seperti ini bisa rutin diadakan,” ujarnya.

Melalui kegiatan GPM ini, pemerintah berharap stabilisasi harga dan pasokan pangan di daerah dapat terus terjaga, sekaligus memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat Polewali Mandar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *