Polman,SulbarTa.com – Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Kabupaten Polewali Mandar bekerja sama dengan PT Pupuk Indonesia menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Percepatan, Pengawalan, dan Evaluasi e-RDKK Pupuk Bersubsidi”. Kamis 24 Oktober 2025
Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Polewali Mandar dan dibuka secara resmi oleh Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, penyuluh pertanian, dan distributor pupuk dalam memastikan penyaluran pupuk bersubsidi berjalan tepat sasaran serta sesuai dengan data e-RDKK.
“Pemerintah daerah sangat mendukung langkah percepatan dan evaluasi e-RDKK ini. Diharapkan tidak ada lagi keterlambatan dan ketidaksesuaian data, karena pupuk bersubsidi adalah kebutuhan pokok petani yang harus kita jaga bersama,” ujar H. Samsul Mahmud.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Polewali Mandar, Andi Afandi Rahman, S.T., M.Si, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi semua pihak dalam mendukung validasi dan pembaruan data e-RDKK.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, proses penyusunan dan pengawalan e-RDKK semakin akurat dan cepat, sehingga kebutuhan pupuk petani dapat terpenuhi tepat waktu dan sesuai alokasi,” jelasnya.
Rapat evaluasi berlangsung dinamis dan konstruktif. Diskusi antara narasumber dari Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Barat dan PT Pupuk Indonesia bersama para peserta—yang terdiri dari admin e-RDKK, pengecer, Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP), serta para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL)—menghasilkan sejumlah rekomendasi penting.
Berbagai masukan tersebut difokuskan pada perbaikan data, percepatan validasi, serta penguatan mekanisme pengawasan dan distribusi pupuk bersubsidi di tingkat lapangan.
Melalui kegiatan ini, pemerintah daerah berharap sistem e-RDKK semakin efektif dan transparan, sehingga penyaluran pupuk bersubsidi bagi petani di Kabupaten Polewali Mandar dapat berlangsung tepat sasaran dan berkeadilan.
