Bupati Polman Letakkan Batu Pertama Masjid Baiturrahman, Sumbang 100 Sak Semen

Polman, SulbarTa.comWarga Dusun Lombok, Desa Galung Lombok, Kecamatan Tinambung, menyambut dengan antusias peletakan batu pertama pembangunan Masjid Baiturrahman di RT 03 Salue, Sabtu sore (10 Mei 2025), oleh Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud.

Acara yang dimulai pukul 16.30 WITA ini dihadiri sekitar 60 kepala keluarga. Selama ini, masyarakat hanya memiliki tempat ibadah kecil yang lebih menyerupai musholla. Dengan pembangunan masjid baru, warga berharap dapat memiliki fasilitas ibadah yang lebih memadai untuk menampung kegiatan keagamaan.

Masjid Baiturrahman akan dibangun di atas lahan seluas 21 x 27 meter, yang dihibahkan oleh Suharti kepada panitia pembangunan. Dukungan juga mengalir dari sejumlah donatur, termasuk H. Kammadaali dan H. Abdullah, yang telah menyumbangkan 100 sak semen.

Turut hadir dalam kegiatan ini Camat Tinambung, Kepala KUA Kecamatan Tinambung, Kepala Desa Galung Lombok, sejumlah tokoh agama, serta para imam masjid. Peletakan batu pertama ini menjadi simbol dimulainya pembangunan masjid yang diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat Salue.

Dalam sambutannya, Bupati H. Samsul Mahmud mengapresiasi semangat gotong royong warga serta menegaskan pentingnya kerja sama semua pihak untuk kelancaran pembangunan. Beliau juga mengumumkan kontribusi dari pemerintahannya berupa 100 sak semen sebagai bentuk dukungan konkret.

“Semangat kebersamaan dan partisipasi masyarakat sangat penting. Saya harap semua elemen dapat terus bekerja sama dalam pembangunan masjid ini,” ujar Bupati.

Peletakan batu pertama dimulai pukul 17.30 WITA dengan Bupati Polman sebagai orang pertama yang melakukan prosesi tersebut, diikuti oleh para pejabat kecamatan dan para donatur. Acara ditutup dengan pembacaan doa oleh Kepala KUA Kecamatan Tinambung, dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan silaturahmi antara warga dengan Bupati dan rombongan.

Masyarakat Salue kini menantikan pembangunan masjid yang diharapkan tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat spiritual dan sosial yang membawa manfaat luas bagi seluruh warga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *