Mamuju, SulbarTa.com – Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), St. Suraidah Suhardi, menerima kunjungan kerja dari anggota DPRD Kabupaten Polewali Mandar (Polman) pada Rabu, 19 Maret 2025.
Kunjungan ini bertujuan untuk berdiskusi dan berbagi informasi terkait penerapan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025, yang menekankan pentingnya efisiensi dalam belanja daerah.
Kunjungan ini dihadiri oleh beberapa anggota DPRD Polman, antara lain Samril, Jasman, Hendrik, Tanda, Abdul Muin Saleh, Hamzah Syamsuddin, dan Suardi. Pertemuan berlangsung di Ruang Kerja Wakil Ketua DPRD Sulbar.
Dalam kesempatan tersebut, anggota DPRD Polman menggali berbagai aspek terkait kebijakan efisiensi anggaran daerah, termasuk strategi untuk mengoptimalkan penggunaan dana daerah yang tetap mendukung pembangunan dan pelayanan publik.
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi antara DPRD Sulbar dan DPRD Polman dalam mengawal kebijakan efisiensi belanja daerah. Kedua pihak berharap kebijakan ini dapat diterapkan secara tepat guna dan tepat sasaran.
“Alhamdulillah, kami menyambut baik kunjungan kerja rekan-rekan anggota DPRD Polman hari ini. Kunjungan ini menjadi kesempatan penting bagi kita untuk berdiskusi dan berbagi pandangan terkait implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2025, yang menekankan efisiensi dalam belanja daerah,” ujar Wakil Ketua DPRD Sulbar, St. Suraidah Suhardi.
Suraidah juga menekankan pentingnya peran DPRD dalam memastikan bahwa setiap anggaran yang digunakan benar-benar efektif, transparan, dan tepat sasaran demi kesejahteraan masyarakat.
“Inpres ini harus disikapi dengan bijak, dengan tetap memperhatikan kebutuhan prioritas daerah dan tidak menghambat pelayanan publik yang merupakan hak masyarakat,” tegasnya.
Suraidah juga menegaskan kesiapan DPRD Sulbar untuk bersinergi dengan DPRD Polman dalam menerapkan kebijakan tersebut secara optimal. Ia berharap kolaborasi ini dapat menghasilkan solusi terhadap berbagai tantangan yang mungkin timbul dalam pelaksanaannya.
“Kami berharap koordinasi dan komunikasi antarlegislatif tetap terjalin erat, sehingga kita dapat bersama-sama mengawal kebijakan ini dengan baik demi kemajuan daerah kita tercinta,” tambahnya.
“Semoga diskusi hari ini menghasilkan pemahaman yang lebih komprehensif dan solusi yang konstruktif dalam penerapan kebijakan efisiensi belanja daerah ini. Terima kasih atas kunjungan dan kolaborasi yang telah terjalin dengan baik,” tutup Suraidah.
Advertorial
