Ketua IAKMI Sulbar Lantik Pengurus IAKMI Cabang Mamasa

Mamasa, Sulbarta.com – Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia( IAKMI) daerah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar)” Nugroho Hamid.SKM.M.Kes, melantik pengurus Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia(IAKMI) cabang Mamasa periode 2022-2025 dan mengangkat sumpah profesi Kesehatan Masyarakat lingkup Pemerintah Kabupaten Mamasa, Kamis, 14/7/2022 di aula hotel Sajojo Mamasa .

Acara pergelaran ini, dihadiri oleh Wakil Bupati Mamasa Marthinus Tiranda, Ketua IAKMI Sulawesi Barat Nugroho Hamid, kepala dinas kesehatan kabupaten Mamasa dr.Hajay Tanga, ketua IAKMI Mamasa, Amos Pampang Bone, rohaniawan Kristen dan Islam, serta seluruh alumni Sarjana Kesehatan Masyarakat kabupaten Mamasa kurang lebih 90 orang hadir.

Dalam laporan Panitia Menyampaikan, maksud pelantikan ini , terkait dengan organisasi IAKMI Mamasa yang belum ada sehingga dilaksanakan hari ini, guna mempermudah urusan mendapatkan Surat Izin Praktek(SIP).Yang harus memiliki antara lain, Surat Tanda Registrasi(STR) yang masi berlaku , rekomendasi dari organisasi profesi dan dari organisasi yaitu, Ikantan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia.

Melalui kesempatan itu,wakil Bupati Mamasa Marthinus Tiranda dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada IAKMI yang sudah membentuk tim organisasi dikabupaten Mamasa yang merupakan bagian dari kesadaran para sarjana ahli kesehatan di kabupaten Mamasa .

“Perlu membuat sebuah ikatan yang diakui dalam rangka bagaimana menempatkan para ahli kesehatan berdiskusi, bagaimana penanganan kesehatan di kabupaten Mamasa.Dan bagaimana pencegahan penyakit di masyarakat” tambah Marthinus .

Dikesempatan yang sama, ketua IAKMI provinsi Sulawesi barat Nugroho Hamid menyampaikan bahwa pelantikan pengurus cabang tingkat kabupaten baru pertama kali Mamasa yang melakukan pelantikan pengurus se-Sulawesi barat.

“Pelantikan Pengurus IAKMI ini yang pertama di Sulawesi barat,meskipun akses jalan yang masih belum baik dan jauh, tapi Mamasa mampu melaksanakan pelantikan dan pengangkatan sumpah”sebut Nugroho

Disebutkan, jika dikabupaten lain belum ada pelantikan dan pengangkatan sumpah,termasuk di Polman yang banyak anggota tapi belum melaksanakan pelantikan.Sementara Mamasa yang belum terlalu lama mampu menyelenggarakan pelantikan dan sumpah.

“Saya sangat mengapresiasi pengurus di Mamasa , dan berharap punya ekspektasi kedepan bahwa akan banyak berkontri busi sebagai partner kepada pemerintah kabupaten Mamasa untuk bagaimana mengembangkan kesehatan masyarakat yang tinggal di Mamasa” jelas ketua IAKMI wilayah Sulbar.

Lebih lanjut dijelaskan, kemampuan ahli kesehatan masyarakat ini lebih banyak kepada asfek manajerial ,dengan kemampuan lokomotif, yang bagaimana mencegah dan menempatkan kesadaran masyarakat pada etos yang tinggi.

“Saya sengaja mengundang pemerintah daerah bahwa bukan sekedar jumlahnya yang cukup besar di Mamasa ini memperlihatkan bahwa Ahli kesehatan ada 90 seandainya di fungsikan dengan baik ” ujarnya.

Ditempat yang berbeda ,Amos Pampang Bone mengatakan bahwa, tujuan acara pergelaran ini,
ialah untuk melegalkan organisasi , yang kedua sekaligus juga pertemuan Akbar para sarjana – sarjana SKM ,baik S1 dan S2 di lingkup pemerintah kabupaten Mamasa.

Dikatakan, tugas pengurus IAKMI Mamasa untuk mempasilitasi teman teman dalam rangka registrasi untuk menjadi anggota IAKMI, dan selanjutnya mereka akan mengurus administrasi terdaftar sebagai kesehatan masyarakat yang merupakan kewajiban sebagai tenaga kesehatan yang melakukan profesinya di bidang kesehatan’ kata Amos usai acara.

Lebih lanjut Amos mengatakan,IAKMI kabupaten Mamasa juga akan melaksanakan program kerja tahunan untuk menyusun program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2022/2023.

“Secara otomatis juga IAKMI akan bekerjasama dengan organisasi organisasi profesi yang lain seperti Ikatan Perawat Kabupaten Mamasa(IPKM),Ikatan Dokter Indonesia (IDI),untuk sama sama mendukung kepala dinas kesehatan,guna menuntaskan segala permasalahan yang mungkin memerlukan sumbang saran dari organi sasi-organisasi profesi” tambah ketua IAKMI Mamasa .

Ia menargetkan , kedepan IAKMI Mamasa ini boleh menjadi pelopor kesehatan masyarakat di Sulawesi barat, bahkan boleh menyumbangkan andil untuk terlaksananya propesi kesehatan masyarakat di tingkat pusat.

“Anggota IAKMI sudah mencapai 103 yang sudah terdaftar,mereka semua sarjana kesehata masyarakat yg terdiri dari PNS tenaga kontrak serta profesi – profesi lain yang di geluti” kunci Amos.

Marwan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *