Anreapi, SulbarTa.Com – Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025 di Kecamatan Anreapi berlangsung penuh khidmat. Bertempat di Lapangan Sepak Bola Desa Duampanua, upacara berjalan lancar dan sakral, terutama saat Sang Merah Putih dikibarkan diiringi langkah tegap pasukan Paskibraka.
Di balik kesuksesan tersebut, dua siswi SMPN Anreapi turut mencuri perhatian. Mereka adalah Nesya Nur Safira dari Desa Kunyi dan Tasya dari Desa Pappandangan, yang dipercaya sebagai pembawa baki pada upacara pengibaran dan penurunan bendera.
Profil Singkat Nesya Nur Safira
Nama Lengkap: Nesya Nur Safira
Tempat, Tanggal Lahir: Cendana, 07 Mei 2011
Alamat: Desa Kunyi, Kecamatan Anreapi
Sekolah: SMPN Anreapi
Ayah/Ibu: Sabir & Nurmi
Hobi: Membaca
Cita-cita: Polisi Wanita (Polwan)
Nesya mengaku bangga bisa memegang tugas penting dalam upacara HUT RI.
“Saya merasa terharu dan bangga, karena tidak semua orang mendapat kesempatan ini. Saya ingin membuktikan bahwa anak desa pegunungan juga bisa tampil membanggakan,” ungkapnya.
Semangat belajar serta hobinya membaca menjadi bekal untuk menggapai cita-cita menjadi seorang Polwan.
Profil Singkat Tasya
Nama Lengkap: Tasya
Tempat, Tanggal Lahir: Pussepang, 01 Juli 2011
Alamat: Desa Pappandangan, Kecamatan Anreapi
Sekolah: SMPN Anreapi
Ayah/Ibu: Adin & Saipaami
Hobi: Membaca
Cita-cita: Dokter
Tasya juga merasakan kebanggaan yang sama saat dipercaya membawa baki pada upacara penurunan bendera.
“Rasanya bangga sekali bisa berdiri di hadapan masyarakat membawa baki bendera. Ini pengalaman berharga yang akan selalu saya kenang,” tuturnya.
Cita-cita menjadi dokter lahir dari keinginannya membantu sesama, khususnya masyarakat di desanya.
Kisah Nesya dan Tasya membuktikan bahwa anak-anak desa memiliki potensi besar untuk berprestasi. Tekad, disiplin, dan semangat belajar menjadikan mereka teladan bagi generasi muda lainnya.
Dengan mimpi besar – Nesya ingin menjadi Polwan dan Tasya bercita-cita menjadi dokter – keduanya menjadi inspirasi bahwa keterbatasan bukan halangan untuk meraih prestasi yang membanggakan. (**)
