Polman, Sulbarta.Com – Plh Bupati Polewali Mandar (Polman), I Nengah Tri Sumadana, bersama sejumlah pejabat daerah dan masyarakat setempat, melakukan kunjungan ke lokasi tanah longsor yang menutupi jalan penghubung Dusun Pitondokan di Desa Kunyi. Longsor ini terjadi pada Sabtu malam, sekitar pukul 19.30 WITA, setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Dalam kunjungan tersebut, hadir pula Camat Anreapi,Personil Polsek Polsubsektor Anreapi, Babinsa Desa Kunyi, Kepala Desa Kunyi, Kepala Dusun, dan masyarakat setempat. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 12 Januari 2025.
Kepala Desa Kunyi, Anri, menjelaskan bahwa longsor menyebabkan akses jalan utama tertutup oleh material tanah. “Saat ini, jalan penghubung Dusun Pitondokan tidak bisa dilalui kendaraan karena tertutup material longsor,” ujar Anri.
Ia menambahkan bahwa jalan tersebut sangat vital bagi masyarakat setempat, yang menggunakannya untuk mengangkut hasil bumi dan kebutuhan sehari-hari.
Masyarakat berharap Pemerintah Kabupaten dan pihak Provinsi segera menurunkan alat berat untuk membersihkan jalan agar bisa segera dilalui kembali.
“Ini adalah akses yang sangat penting bagi masyarakat kami, dan kami sangat berharap segera ada tindakan untuk memperbaiki kondisi ini,” harapnya.
Camat Anreapi, Masrullah, menegaskan bahwa pihaknya akan terus bekerja sama dengan pihak terkait untuk menangani masalah ini secepat mungkin.
“Kami akan berkoordinasi dengan semua pihak agar masalah ini segera teratasi dan akses jalan kembali normal,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulaeman Mekka, yang turut hadir dalam kunjungan tersebut, menyatakan bahwa pihaknya akan segera melaporkan kejadian ini ke BNPB Provinsi dan Pusat sebagai bahan evaluasi dan penanganan lebih lanjut.
“Meskipun ini terjadi pada hari libur, kami langsung turun ke lapangan untuk memastikan situasi dan mengetahui langkah-langkah yang perlu diambil,” katanya.
Plh Bupati Polman, I Nengah Tri Sumadana, juga menegaskan komitmennya untuk segera menanggapi masalah tersebut.
“Dalam waktu dekat, jalan ini akan kami benahi. Insya Allah, dalam dua sampai tiga hari ke depan, kami akan menurunkan alat berat jenis ekskavator untuk membersihkan material tanah longsor yang menutup jalan agar masyarakat bisa kembali beraktivitas melalui jalan ini,” tegas Plh Bupati.
Kehadiran Plh Bupati bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Polman,M. Jumadil Tappawali, serta Plt Kepala BPBD menunjukkan komitmen pemerintah untuk cepat tanggap terhadap bencana alam dan kebutuhan masyarakat.
Selain itu, masyarakat Desa Kunyi berharap agar pemerintah memberikan perhatian lebih dalam menghadapi potensi bencana serupa di masa depan.