Polman,SulbarTa.Com-Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Polewali Mandar memanfaatkan momentum Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk melakukan sosialisasi dan edukasi pengelolaan sampah di enam sekolah pada Jumat, 18 Juli 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Pilah, Pilih Sampah Jadi Uang” dan diikuti antusias oleh para siswa.
MPLS merupakan kegiatan tahunan dalam menyambut peserta didik baru dari jenjang SMP ke SMA, sekaligus mengenalkan lingkungan sekolah, fasilitas, dan nilai-nilai yang mendukung proses belajar. Dalam kesempatan ini, DLHK Polman menyisipkan edukasi pengelolaan sampah untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan sejak dini.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Bupati Polewali Mandar H. Samsul Mahmud. Dalam sambutannya di SMA Negeri 1 Polewali, Bupati menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi volume sampah di daerah.
“Supaya sehat, kita harus mengedukasi anak-anak karena mereka generasi penerus. Sampah di Polewali Mandar menjadi persoalan dalam beberapa tahun terakhir. Maka kami bersama DLHK terus melakukan edukasi, dari tingkat SD hingga masyarakat umum,” kata Bupati Samsul Mahmud.
Ia juga menekankan bahwa sampah, jika dikelola dengan benar, bisa memiliki nilai ekonomi. Pemerintah daerah telah memfasilitasi Bank Sampah untuk mendukung hal tersebut.
“Sampah ini bisa jadi uang. Makanya penting mengajari siswa memilah dan mengelola sampah. Apalagi kita punya Bank Sampah yang bisa bekerja sama dengan sekolah-sekolah,” tambahnya.
Kepala DLHK Polman, Jumadil Tappawali, mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di enam sekolah dan menjadi bagian dari strategi menanamkan kesadaran lingkungan sejak dini.
“Sasarannya adalah menumbuhkan kesadaran anak-anak agar menjadi agen perubahan di lingkungan rumah masing-masing. Mereka bisa menyampaikan kepada orang tua bagaimana memilah sampah dan mengelola sampah bernilai ekonomi,” ungkap Jumadil.
Ia juga menyampaikan bahwa semangat kegiatan ini adalah untuk membentuk kebiasaan baik, seperti bersedekah lewat sampah, mencintai lingkungan, dan membantu pemerintah mengurangi sampah plastik.
Dari pantauan di lapangan, para siswa-siswi SMA Negeri 1 Polewali terlihat antusias mengikuti sosialisasi tersebut. Mereka duduk rapi dan fokus mendengarkan pemaparan dari Bupati dan Kepala DLHK.
(Rls Kominfo Polman)
