Polman,SulbarTa.Com– Dalam rangka memastikan pelayanan dan fasilitas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hj. Andi Depu Polewali Mandar (Polman) tetap dalam kondisi baik, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polman melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke rumah sakit terbesar di Sulawesi Barat tersebut, Kamis 17 Juli 2025.
Sidak ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Polman, Fahri Fadly, didampingi Wakil Ketua DPRD Amiruddin, Ketua Komisi IV Agus Pranoto, dan anggota DPRD lainnya, Ilham.
“RS ini adalah rumah sakit terbesar dan terbaik di Sulbar, sehingga sudah seharusnya pelayanan dan sarananya sesuai standar operasional prosedur (SOP), demi kenyamanan masyarakat Polman maupun dari daerah lain seperti Mamasa,” tegas Fahri Fadly.
Ia juga menekankan perlunya peningkatan fasilitas, khususnya di Unit Gawat Darurat (UGD) serta ruang perawatan pasien. DPRD Polman berharap agar pihak rumah sakit terus berupaya memperbaiki kualitas layanan.
Dalam sidak tersebut, ditemukan salah satu fasilitas yang tidak memadai, yaitu kerusakan sistem pendingin udara (AC) di ruang perawatan Mawar, yang merupakan ruang rawat kelas III.
Menanggapi hal itu, Direktur RSUD Hj. Andi Depu, dr. Anita, mengatakan pihaknya telah mencatat temuan tersebut dan akan segera menindaklanjutinya.
“Kami butuh waktu dua pekan untuk memperbaiki fasilitas di ruang Mawar. Saat ini memang masih menggunakan kipas angin, tapi kami berencana memasang pendingin ruangan (AC) pada awal bulan depan,” jelas dr. Anita.
RSUD Hj. Andi Depu merupakan rumah sakit rujukan regional di Sulawesi Barat yang melayani pasien dari berbagai kabupaten, termasuk Polman dan Mamasa. Temuan DPRD ini menjadi pengingat bahwa kualitas pelayanan dan kelengkapan sarana di rumah sakit harus menjadi perhatian utama, apalagi bagi rumah sakit rujukan provinsi.