MAMUJU,Sulbarta.Com-Pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) dan Ikatan Pemuda Luwu Raya (IPLR) Sulawesi Barat turun langsung membersihkan rumah warga yang terdampak banjir di kompleks Transmigrasi Kelurahan Mamunyu, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Minggu (20/11/2022).
Aksi tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris KKLR Sulbar Ilham dan juga ketua IPLR Sulbar Syaharuddin dan para pengurus lainnya. Mereka bergotong royong membersihkan material lumpur di rumah warga yang terbawa air saat terjadi banjir beberapa hari lalu akibat meluapnya air sungai Mamuju.
Sekretaris KKLR Sulbar Ilham mengatakan bahwa, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang terdampak banjir.
Apalagi yang terdampak ada warga Wija To Luwu.
“Ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada korban banjir, apalagi yang terdampak Wija To Luwu,” ujarnya.
Menurutnya bentuk kepedulian bukan hanya berupa bantuan materi, namun juga bisa berupa tenaga. Seperti yang telah dilakukan selama dua hari berturut-turut membantu korban banjir.
“Kita berharap dengan adanya wadah KKLR dan IPLR ini, bisa mempererat silaturahmi dan persatuan kita sesama Wija To Luwu yang ada di perantauan,” ujarnya.
Senada ketua IPLR Sulbar Syaharuddin berharap, aksi yang dilakukan bisa meringankan korban banjir.
“Kita berharap kegiatan tersebut bisa meringankan beban psikologis keluarga yang terdampak banjir,” ujarnya.
Selaku ketua IPLR Sulbar yang pertama, ia mengajak pemuda Luwu yang ada di Sulbar agar selalu menjaga persatuan. Selain itu, juga meningkatkan rasa jiwa sosial, bukan hanya menyasar keluarga Wija To Luwu, namun juga masyarakat yang ada di Mamuju khususnya di Sulbar.
“Saya selaku Ketua IPLR Sulbar menyampaikan kepada seluruh pemuda Luwu Raya di Sulbar, mari kita bersatu dan kompak jika ada kejadian seperti ini tingkatkan rasa jiwa sosial ke keluarga Wija To Luwu,” pesannya.
Salah satu warga yang terdampak banjir, Irfan yang juga warga Wija To Luwu mengaku sangat terbantu dengan kepedulian para relawan KKLR dan IPLR Sulbar. Dimana pada saat terjadi musibah banjir , ia sedang berada di Makassar hanya istri dan anaknya di rumah. Namun dengan sikap relawan IPLR Sulbar melakukan evakuasi istri dan anaknya.
“Terima kasih atas bantuannya dan meluangkan waktunya untuk kerja bakti di kediaman kami, Saya sangat bersyukur memiliki keluarga Wija To Luwu yang luar biasa. Kami sangat tersentuh oleh kebaikanta semua. Terima kasih. Semoga Tuhan selalu memberkati kita semua…aminn,” tulisnya.
Sekedar diketahui kegiatan kemanusiaan yang dilakukan para pengurus KKLR dan IPLR Sulbar, selain turun langsung membantu juga kerap melakukan penggalangan donasi setiap terjadi musibah, baik terjadi di Sulbar maupun di luar Sulbar.(S)
