POLMAN, SULBARTA.Com – Seruan pembentukan Kabupaten Balanipa sebagai daerah otonomi baru (DOB) kembali mengemuka dalam rapat paripurna DPRD Polman yang digelar dalam rangka memperingati HUT ke-65 Kabupaten Polman pada Minggu, 29 Desember 2024.
Pada sesi terakhir rapat paripurna, Ketua Komite Aksi Pembentukan (KAP) Kabupaten Balanipa, Mujirin M Yamin, secara simbolis menyerahkan dokumen usulan pembentukan Kabupaten Balanipa kepada Ketua DPRD Polman, Fahry Fadly, dan Penjabat Bupati Polman, Muhammad Ilham Borahima.
Mujirin menyampaikan bahwa seluruh dokumen yang diperlukan untuk pembentukan kabupaten baru tersebut telah lengkap. Ia mengungkapkan rasa syukur atas perjuangan yang telah dilakukan selama 16 tahun untuk mewujudkan Kabupaten Balanipa.
“Alhamdulillah, seluruh dokumen telah selesai. Saya berharap kepada Ketua DPRD, Penjabat Bupati, serta Pak Mujib (Pj Sekprov Sulbar) yang mewakili Gubernur, untuk mendukung penuh perjuangan ini,” ujar Mujirin, yang disambut tepuk tangan meriah dari peserta rapat.
Anggota DPD RI perwakilan Sulbar, Andi Ian Rusali Masdar, juga berkomitmen untuk terus mendorong pembentukan Kabupaten Balanipa di tingkat pusat. Ia menyebutkan bahwa hambatan utama dalam pemekaran daerah saat ini adalah adanya moratorium. Andi Ian berharap agar pemerintah pusat segera mencabut moratorium tersebut.
“Kami akan terus memperjuangkan ini di Senayan. Mudah-mudahan ada angin segar dari Presiden untuk mencabut moratorium, sehingga pemekaran wilayah di daerah-daerah dapat terlaksana,” ungkap Andi Ian setelah menghadiri rapat paripurna.
Sementara itu, Ketua DPRD Polman, Fahry Fadly, juga menyatakan dukungannya terhadap pembentukan DOB Kabupaten Balanipa. Ia mengajak seluruh masyarakat Polman untuk bersama-sama berjuang mewujudkan pembentukan kabupaten ini.
“Jika pemerintah pusat membuka moratorium, kami sebagai anggota DPRD akan mendukung penuh pembentukan Kabupaten Balanipa. Kami serahkan kepada pemerintah pusat, dan kami akan terus mendorong dan memperjuangkan agar pembentukan DOB ini terwujud sesuai harapan masyarakat,” tandasnya.